Senin, 19 Agustus 2013

TPA Tak Sanggup Lagi Menampung Sampah



TPA Tak Sanggup Lagi Menampung Sampah

Bali sebagai pulau tujuan wisata dunia tak luput dari permasalahan sampah. Peraturan mengenai disiplin sampah sudah tidak diindahkan lagi oleh masyarakat, bahkan kini masyarakat terkesan tidak peduli tentang keberadaan sampah yang bisa membawa banyak dampak negatif. Semakin meningkatnya jumlah produksi sampah berbanding terbalik dengan kemampuan pemerintah dalam menangani nya. Di Bali, TPA (Tempat Penampungan Akhir)  Suwung yang merupakan TPA terbesar di Bali yang  kini sampahnya sudah semakin menggunung.
                Pemerintah Daerah di wilayah SARBAGITA (Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan) membuat kesepakatan untuk menerapkan sistem pengolahan sampah secara regional dan terpusat dengan aplikasi teknologi pengolahan sampah terpadu yang disebut IPST  (Instalasi Pengolahan Sampah Terpadu) yang tempatnya 10 ha dari tempat TPA Suwung.
                IPST SARBAGITA merupakan pusat pengolahan sampah terpadu dengan konsep berbasis 3 R (Reduce, Reuse/ Recycling) di TPA. Pusat pengelolaan sampah terpadu dilakukan di TPA Sampah Suwung, bekerjasama dengan pihak ketiga yang bertujuan mengelola sampah menjadi energi yang dapat dimanfaatkan yaitu energi listrik.
                Hanya saja, IPST SARBAGITA ini akan percuma jika tidak ada perubahan perlaku dari warga Bali khususnya Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan  itu sendiri. Sebenarnya sudah banyak gagasan yang dilakukan untuk menanggulangi masalah sampah, namun hanya segelintir orang yang memanfaatkan cara tersebut.
                Apabila cara itu dapat dilakukan, sampah-sampah itu bisa menjadi lebih bermanfaat bukan hanya ‘sampah yang sekedar sampah’. Namun tak sedikit masyarakat yang menilai bahwa cara tersebut tidak memiliki pengaruh besar untuk mengurangi jumlah sampah yang ada di Bali. Sehingga masyarakat masih melakukan sikap tak peduli lingkungan.  Bahkan peraturan tegas pun tak mempan untuk merubah sikap masyarakat menjadi lebih peduli lingkungan.  Berkaca dari hal tersebut perlunya kerjasama yang baik dan saling mendukung antara masyarakat dengan pemerintah maupun pihak lain untuk mengatasi masalah sampah tersebut bersama-sama.       

Tidak ada komentar:

Posting Komentar